DUABULETIN.com, Sabtu 15 Juni 2024 | 16.30 WIB.
Penulis: Gladisia Anjelita Sahra | Editor: Irma Agustina
Jakarta, Cikini - Sudah pernahkah anda mengunjungi perpustakaan ismail marzuki? Perpustakaan Taman Ismail Marzuki yang dikenal juga sebagai perpustakaan Jakarta Cikini belakangan ini ramai mencuri perhatian warganet dan menjadi viral. Bukan karena koleksi buku yang dibicarakan, melainkan desain yang aesthetic dan kekinian.
Perpustakaan milik Pemprov DKI merupakan wajah baru taman ismail marzuki setelah selesai proses revitalisasinya. Perpustakaan ini berada di kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM), Jl. Raya Cikini, Jakarta Pusat, tepat di samping planetarium. Wajah baru ini muncul dengan arsitektur bangunan yang aesthetic, kata anak jaman sekarang. Sehingga tiap sudutnya dimanfaatkan pengunjung sebagai spot foto.
Melepas lelah sambil membaca buku kiranya cukup menyenangkan, namun sayangnya, kini budaya literasi seolah tergeser dengan budaya digital. Meskipun aktivitas literasi masih bisa dilakukan melalui gawai, namun kebanyakan orang menggunakan gawainya dengan aktivitas mengunggah foto dan status di media sosial. Oleh karena itu, perpustakaan ismail marzuki hadir dengan desain bangunan yang berbeda sebagai upaya menarik perhatian khalayak agar berkunjung dan mau membaca disini.
Interior Aesthetic Perpustakaan Ismail Marzuki (Sumber: Leo Kim)
Perpustakaan ini gratis untuk dikunjungi. Pengunjung hanya perlu mendaftarkan diri pada laman perpustakaan.jakarta.go.id, setelah itu baru melakukan reservasi. Proses reservasinya tidak sulit, tetapi pengunjung harus siap berperang memperebutkan 300 kuota yang tersedia per sesi setiap harinya. Antusias khalayak begitu besar terhadap kehadiran perpustakaan TIM, hal ini terlihat dari kuota yang selalu penuh. Maka, disarankan untuk registrasi terlebih dahulu sebelum mengunjungi perpustakaan ismail marzuki.
Sebelum masuk kedalam, pengunjung akan diberikan tas transparan karena peraturan disini tidak diperbolehkan membawa tas serta makanan dan minuman dari luar. Tidak perlu khawatir, karena disini tersedia loker untuk menaruh barang-barang yang kita bawa. Selain tersedia koleksi buku yang banyak dan lengkap. Perpustakaan ini juga dilengkapi dengan ruang multifungsi, bilik cerita, ruang baca privat, ruang podcast, ruang komputer, dan ruang koleksi kejakartaan. Setiap sudut ruangan ini juga banyak dijumpai tempat baca yang nyaman.
Spot Tempat Baca yang Nyaman (Sumber: kompas.com)
Membaca buku memang paling pas ditemani secangkir kopi, namun apa daya, karena disini dilarang membawa makanan dan minuman, jadi harus kita patuhi. Perpustakaan ini adalah fasilitas umum yang harus dijaga bersama. Selain mahasiswa dan orang dewasa ada juga anak-anak. Biasanya anak-anak mencari buku cerita, maupun buku pelajaran sekolah. Agar tidak mengganggu pengunjung yang lain, perpustakaan ini juga menyediakan ruang baca untuk anak-anak.
Perpustakaan ini buka setiap hari dengan jam operasional Senin-Kamis, pukul 09.00-17.00 WIB. Adapun hari Jumat-Minggu, pukul 09.00-20.00 WIB. Dengan ruangan yang sejuk dan juga nyaman, kita bisa membaca buku dengan santai tanpa peduli udara panas yang menyelimuti Jakarta. Perpustakaan ini sangat cocok untuk anda yang ingin bekerja dari luar kantor, belajar ataupun sekedar santai membaca novel.
Komentar
Posting Komentar